Kerawanan Pilgub Putaran Kedua Dideteksi Dini

Beritabatavia.com - Tingkat kerawanan Kamtibmas menjelang Pemilihan Gurbernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta atau Pilgub Putaran kedua diperkirakan akan tinggi. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan diperlukan pendeteksian secara dini. Demikian sambutan Kapolda Metro Jaya yang dibacakan Wakpolda Metro Jaya Brigjen Pol Suhardi Alius dalam Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja 2012 Putaran Kedua di lapangan Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya, Rabu (12/09) pagi.

Dalam sambutanya, Kapolda meminta kepada seluruh personel Polda Metro Jaya dan peserta apel untuk menjaga proses politik tersebut berjalan dengan baik dan lancar dan dapat menekan potensial konflik antara pendukungnya.  Dan menindak tegas jika ada yang melakukan tindakan anarkis.

Proses politik harus dikawal dengan baik,  guna mensukseskan Pemilukada Putaran kedua dengan baik, ujarnya.

Kapolda juga mengingatkan seluruh personel yang terlibat Operasi Mantap Praja 2012 untuk tetap profesional dalam menjalankan tugasnya di lapangan dan menjaga netralitas dan sehingga Pilgub putaran kedua tersebut bisa berjalan sukses.

Disamping itu katanya, diperlukan koordinasi yang baik terhadap mitra di lapangan dan tidak arogan dalam menjalankan tugas.

Dalam Operasi Mantap Praja 2012 pengamanan Pilgub DKI Jakarta putaran kedua ini, Polda Metro Jaya menambah jumlah personel pengamanan dari 11.755 personel menjadi 16.605 personel, yan terdiri dari Polda Metro Jaya sendiri berjumlah  4.427,  Polres-polres atau wilaya sebanyak 7.397,  BKO dari Kor Brimob Polri sebanyak 2.100, BKO  Mabes Polri 505 dan BKO Kodam Jaya 2200 personel. o ep