Sabtu, 16 September 2017 09:11:19

Saracen Disiapkan untuk Pemilu 2019

Saracen Disiapkan untuk Pemilu 2019

Beritabatavia.com - Berita tentang Saracen Disiapkan untuk Pemilu 2019

TERSANGKA kelompok penyebar ujaran kebencian Saracen, Jasriadi, diduga memiliki grup virtual Whatsapp (WA) bernama Gerakan Merah Putih Prabowo ...

   Saracen Disiapkan untuk Pemilu 2019 Ist.
Beritabatavia.com - TERSANGKA kelompok penyebar ujaran kebencian Saracen, Jasriadi, diduga memiliki grup virtual Whatsapp (WA) bernama Gerakan Merah Putih Prabowo Subianto (GMPPS). Grup itu disebut aktif membicarakan strategi terkait dengan Pemilu 2019 untuk menjatuhkan lawan politik dengan isu menebar kebencian, menghasut, merusak citra, menghalalkan cara demi kemenangan.

Kelompok yang dipimpin Jasriadi itu dikatakan tidak hanya menggunakan grup Facebook yang diikuti jutaan akun untuk menyebar ujaran kebencian berunsur SARA, tapi juga memiliki beberapa grup WA. Jasriadi sangat dominan saat berkomunikasi dalam grup WA itu.

Dia cukup dominan berbicara di grup. Salah satu yang dibicarakan, bagaimana terhindar dari jeratan hukum, ungkap Kasubdit Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Irwan Anwar di Jakarta, kemarin (Jumat, 15/9).

Menurut Irwan, dari barang bukti yang terus didalami, Jasriadi memiliki kemampuan yang mumpuni dalam hal strategi politik.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melihat apa yang dilakukan Saracen tak hanya bertentangan dengan prinsip-prinsip kehidupan berbangsa dan bernegara, tetapi juga pelanggaran hukum sangat serius.

Saracen melakukan politik menghalalkan segala cara. Mereka yang sengaja membuat desain ujaran kebencian harus ditindak tegas. Proses hukum harus ditegakkan dengan mengusut seluruh jejaring yang terlibat, ujar Hasto, kemarin.

Ia menilai terungkapnya Saracen akan membuka kesadaran masyarakat bahwa ada yang memainkan secara sistematis dalam menyebar kebencian melalui media sosial. Karena itu, ia meminta aparat penegak hukum tegas dan objektif mengusut dalang di balik Saracen. o mio

Hingga kini total ada lima tersangka dalam kasus Saracen. Mereka JAS, MFT, SRN (Wanita), MAH dan AD (ibu rumah tangga) yang memberi anggaran Rp 75 juta untuk operasional Saracen. Mereka ditangkap di tempat terpisah dan kini sudah ditahan. Polisi masih memburu tersangka lainnya. o mio


Berita Lainnya
Jumat, 22 Maret 2024
Kamis, 21 Maret 2024
Kamis, 21 Maret 2024
Kamis, 21 Maret 2024
Rabu, 20 Maret 2024
Rabu, 20 Maret 2024
Selasa, 19 Maret 2024
Minggu, 17 Maret 2024
Minggu, 17 Maret 2024
Jumat, 15 Maret 2024
Kamis, 14 Maret 2024
Kamis, 14 Maret 2024