Senin, 12 Februari 2018 11:40:49
Saratov Airlines Jatuh, 71 Orang Penumpang Tewas
Saratov Airlines Jatuh, 71 Orang Penumpang Tewas
Beritabatavia.com - Berita tentang Saratov Airlines Jatuh, 71 Orang Penumpang Tewas
Sebuah pesawat jet An-148 Orsk yang dioperasikan Saratov Airlines jatuh setelah lepas landas di wilayah Moskow, pada Minggu (11/2/2018). ...
Ist.
Beritabatavia.com -
Sebuah pesawat jet An-148 Orsk yang dioperasikan Saratov Airlines jatuh setelah lepas landas di wilayah Moskow, pada Minggu (11/2/2018). Akibatnya seluruh awak beserta penumpang berjumlah 71 orang tewas seketika.
Kantor berita Interfax Rusia melaporkan usai take off dari Bandara Domodedovo Moskow, pesawat jet An-148 Orsk tidak terdeteksi radar bahkan saat dilacak justru pesawat tidak menunjukkan pergerakan. Petugas bandara menilai terjadi masalah serius terhadap pesawat jet berpenumpang itu.
Sejumlah saksi mata dikabarkan melihat sebuah pesawat terbakar, meledak kemudian menghujam tanah di distrik Ramenskoye wilayah Moskow. Pecahan pesawat telah ditemukan, tidak ada korban selamat, menurut kantor berita TASS mengutip sebuah sumber, seperti dilansir CNBC. Masih belum jelas apa yang menyebabkan kecelakaan tersebut.
Menteri transportasi Rusia telah mengonfirmasikan kondisi para penumpangnya dengan mengatakan tidak ada korban selamat dari kecelakaan tersebut, The Associated Press melaporkan, pada Senin (12/02/2018).
Terdapat 65 penumpang dan enam awak kapal di dalam pesawat saat itu dan tidak ada yang selamat dari kecelakaan tersebut. Interfax menambahkan, mengutip Kementerian Transportasi Rusia, ada beberapa teori untuk kecelakaan tersebut, termasuk kondisi cuaca dan faktor kesalahan manusia.
Bahkan dari 71 korban tewas, gadis berusia 5 tahun termasuk di dalamnya. Ledakan saat di udara diduga terjadi di bagian mesin pesawat tak lama setelah pesawat tersebut lepas landas dari bandara di Moskow. Dua anak kecil, Evgeny Livanov, 12, dan Nadezhda Krasova, 5, berserta seorang remaja bernama Ilya Poletayev ikut meninggal dalam tragedi tersebut.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan rasa duka cita atas tewasnya seluruh korban dalam kecelakaan itu dan telah menginstruksikan pemerintah membentuk sebuah komisi khusus untuk menyelidiki insiden tersebut, lapor TASS, mengutip juru bicara presiden Dmitry Peskov.
Flight Radar 24, yang melacak pergerakan-pergerakan pesawat, menginformasikan pesawat berusia tujuh tahun itu turun dari 6.200 kaki menjadi 3.500 kaki sebelum sinyal komunikasi satelit menghilang sekitar 20 kilometer tenggara Domodedevo.
Dengan sebanyak 71 jumlah korban tewas, peristiwa ini menjadi insiden jet penumpang paling mematikan sejak pesawat charter LaMia yang membawa tim sepak bola Brasil jatuh di dekat Medellin, Kolombia, pada November 2016. 0 BAIM