Argentina Kehilangan Pencetak Gol Tangan Tuhan

Beritabatavia.com - Pemerintah Argentina menetapkan tiga hari berkabung nasional, sebagai bentuk penghormatan terhadap Diego Maradona. Tidak hanya itu, Presiden Argentina, Alberto Fernandez langsung mengunggah foto bersama Maradona. 

"Kamu membawa kami ke tempat tertinggi di dunia. Kamu membuat kami luar biasa bahagia. Kamu adalah yang terbaik dari semua. Terima kasih telah hadir, Diego. Kami akan merindukanmu di sisa hidup kami," tulis Presiden Argentina.

Gol tangan Tuhan menjadi catatan yang selalu diingat sepanjang perjalanan karier bintang sepakbola Diego Maradona. Bahkan gol tangan Tuhan kemungkinan akan abadi hingga Diego Maradona tiada.

Pemilik tubuh gempal, Diego Maradona meninggal dunia pada Rabu 25 Nopember 2020 malam waktu setempat. Legenda sepakbola asal Argentina itu mengehembuskan napas terakhir setelah dinyatakan jantungnya tak lagi bisa berfungsi. Bintang lapangan hijau itu meninggal di usia 60 tahun.

Seperti dilansir laman BBC, Kamis (26/11/2020), Maradona tutup usia akibat henti jantung. Mantan bintang Napoli itu menghembuskan napas terakhir di rumahnya pada 25 November 2020 waktu setempat. Diketahui, pada awal November, Maradona sempat menjalani operasi akibat hematoma subdural, gumpalan darah di permukaan otak. Operasi yang berlangsung di klinik Olivos, Ipensa Sanatorium di La Plata, Argentina, berjalan sukses.

Argentina terpukul dan merasa kehilangan atas kepergian Maradona.Kapten Tim Tango ini berhasil mengantarkan Albiceleste meraih trofi Piala Dunia 1986 di Meksiko.0 son