Beritabatavia.com -
Meskipun pemerintah sudah siap mengantisipasi kondisi terburuk pasca lebaran dan tren penurunan kasus positif harian melandai sejak sepekan terakhir. Tetapi harus tetap waspada dan displin menjalankan Prokes 3M sebab wabah virus Covid-19 belum akan mereda, justru pasca lebaran dan kondisi hampir semua pulau Sumatera dinyatakan zona noranye dan merah memicu kecemasan.
Seperti disampaikan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo, saat memaparkan kondisi terkini penyebaran Covid-19 di Indonesia. Disebutkan pulau Jawa selama ini memberikan kontribusi kasus covid-19 mencapai 60-70 % dan sejak Mei menurun 11,6 %. Sedangkan pulau Sumatera sebanyak 20 % tetapi Mei meningkat 27,22 %. Sehingga kasus corona di Pulau Sumatera menjadi sorotan.
"Perlu kita cermati, hampir semua pulau Sumatera dalam posisi zona oranye dan merah yang relatif meningkat selama 1 bulan terakhir ini," kata Letjen TNI Doni Monardo Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Senin 17/5/2021.
Doni berharap ada kesadaran kolektif seluruh komponen masyarakat untuk mengontrol diri. Pemerintah meminta masyarakat yang kembali dari zona oranye dan merah berkenan melakukan karantina mandiri. Jika tidak, kasus bisa melonjak
"Jangan sampai kita menyesal di kemudian hari kalau kita tidak bisa melakukan kontrol," ujarnya.
Update Covid-19 Nasional
Sementara update informasi kasus covid-19 dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi wilayah Indonesia yang diperoleh Satgas Covid-19, hingga Senin 17 Mei 2021 pukul 12.00 Wib. Tercatat jumlah total penambahan kasus terkonfirmasi positif virus covid-19 dan pasien sembuh serta meninggal adalah:
Pasien positif + 4.295 jumlah total 1.744.045 orang
Pasien sembuh + 5.754 jumlah total 1.606.611 orang
Pasien meninggal + 212 jumlah total 48.305 orang
Kekhawatiran lainnya adalah hasil tes swab antigen bagi warga yang baru balik dari kampung halaman yang diterapkan di posko penyekatan arus balik sejak Minggu 16 Mei 2021.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan, dari dua pos pemeriksaan yang dilakukan di Km 34 Tol Jakarta-Cikampek dan pos pemeriksaan Kedungwaringin, ada 10 orang yang dinyatakan positif virus Corona.
"Ada 10 orang yang positif. Semua sudah dibawa ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet," kata Irjen Fadil saat berkunjung ke Kampung Tangguh Jaya (KTJ) Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar,Jakarta Pusat, Senin (17/5/2021).
Update covid-19 di DKI
Sedangkan update informasi data dari fasilitas kesehatan di 263 kelurahan yang telah dilaporkan Pemprov DKI ke Kementerian Kesehatan RI pada Senin 17 Mei 2021. Tercatat jumlah total kasus terkonfirmasi positif, pasien sembuh, pasien dirawat dan isolasi mandiri serta meninggal di wilayah DKI Jakarta adalah:
Pasien Positif + 421 Jumlah total 419.629 orang
Pasien Meninggal + 25 jumlah total 7.107 orang
Pasien sembuh + 249 jumlah total 405.229 orang
Pasien dirawat + 178 jumlah total 4.135 orang
Isolasi mandiri - 31 jumlah total 3.158 orang
Foto : Jumlah terpapar Covid-19 di Indonesia periode 16 Mei 2021
Fadil mengatakan dari dua pos pemeriksaan itu, ada ribuan pemudik yang telah dilakukan rapid antigen. Di antaranya sebanyak 2.458 orang di Km 34 Tol Jakarta-Cikampek dan 3.325 di Kedungwaringin.
Fadil mengaku pihaknya terus berupaya mencegah penyebaran virus Corona di Jakarta saat masa arus balik libur Lebaran berlangsung. Untuk itu, pemeriksaan berbasis komunitas akan terus ditingkatkan.
"Mekanisme ini terus kita optimalkan dari warga oleh warga dengan difasilitasi oleh tiga pilar, yakni Kapolsek, Danramil dan Pak Lurah, tentu di bawah koordinasi Pak Camat setelah kemarin masih ada juga warga yang nekat mudik," kata Fadil.
Dia berharap upaya ini bisa menekan angka penyebaran virus Corona di Jakarta setelah libur Lebaran 2021. "Kampung kita, kalau bukan kita yang jaga, siapa lagi," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen DR Fadil Imran.
O son