Beritabatavia.com -
Indonesia Narcotic Watch (INW) prihatin atas informasi penangkapan publik figur yang diduga terkait narkoba. Sekaligus meminta aparat kepolisian, khususnya Polres Metro Jakarta Pusat agar bertindak secara profesional dan transparan dalam menangani dan mengusut tuntas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba oleh NR dan suaminya AB.
Meski tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah, namun penyidik tidak boleh bersikap ragu-ragu mengungkap seluruh fakta di balik penangkapan kedua pesohor tersebut.Jika memang NR dan AB terbukti secara sah menggunakan narkoba, polisi harus menindak tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
"Agar diingat, jangan sampai ada rekayasa dan jangan sampai ada yang ditutup-tutupi hal sekecil apapun dalam kasus ini. Sebagai Polri yang profesional dan Polri yang Presisi, buktikan kalau Polri dalam menegakkan hukum tidak pandang bulu," tegas Direktur INW, Budi Tanjung dalam siaran persnya, Kamis 8/7/2021.
Menurut Budi Tanjung, juru bicara Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus sudah membenarkan perihal penangkapan NR dan suaminya AB. Dikatakan oleh Yusri bahwa hingga saat ini keduanya masih menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat.
Jika memang benar anak dan menantu pengusaha dan politisi senior golkar itu terbukti sebagai pengguna narkoba, INW sangat menyesalkan hal tersebut.
Mengapa tidak, selain keduanya cukup dikenal sebagai publik figur, AB sendiri juga dikenal sebagai sosok pemrakarsa pertandingan olahraga bela diri yang program acaranya rutin disiarkan di tv one.
Sebagai publik figur seharusnya mereka menjadi tauladan yang baik, bukan justru sebaliknya.
Dalam kasus ini, penyidik terkesan berbeda dibandingkan dengan pada saat menangkap publik figur atau selebriti lainnya. Kali ini penyidik Polres Jakarta Pusat terlihat sangat berhati-hati terhadap media.
INW mendesak agar penyidik mengumumkan kasus ini secara transparan ke publik. Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Pusat harus mengusut tuntas asal usul narkoba yang digunakan kedua publik figur ini.
O son