Beritabatavia.com -
Ditengah kian membaiknya penanganan pandemi Covid-19 disusul dengan pelonggaran aktivitas dan mobilitas masyarakat serta penerapan PPKM level 1. Mendadak dunia kembali cemas akibat munculnya virus varian Omicron di Afrika Selatan dan sejumlah negara lainnya.
Agar tidak memicu kecemasan berlebihan masyarakat, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pun memastikan varian Omicron belum terdeteksi di Indonesia, sehingga masyarakat tidak perlu panik, meskipun tetap waspada. Permintaan agar masyarakat tidak perlu khawatir secara berlebihan disusul munculnya varian Omicron disampaikan Ketua Pokja Genetik FKKMK UGM, dr. Gunadi,Sp.BA., Ph.D. Namun begitu, tetap waspada apabila varian ini masuk dan terdeteksi di tanah air.
“Masyarakat sebaiknya tetap waspada tapi tidak perlu khawatir berlebihan. Apalagi pemerintah sudah melakukan langkah-langkah preventif termasuk menutup bandara untuk WNA dari negara dimana varian omicron terdeteksi,” kata pakar Genetik FKKMK UGM, Gunadi, seperti dimuat di laman resmi UGM.
Tidak khawatir berlebihan menurut Gunadi disebabkan virus Covid-19 akan terus bermutasi dengan memunculkan varian-varian baru dengan tingkat keganasan dan daya penularan yang berbeda satu sama lain. Namun demikian, sepanjang pengetahuannya, varian Omicron belum terbukti lebih menular dan berbahaya dari varian Delta.
“Belum ada bukti yang kuat. Yang ada buktinya adalah reinfeksi, tapi itupun masih minimal buktinya,” ujar Gunadi.
Update Covid-19 Nasional
Sementara update informasi covid-19 dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi wilayah Indonesia yang diperoleh Satgas Covid-19, hingga Rabu 1 Desember 2021 pukul 12.00 Wib. Tercatat jumlah total penambahan kasus terkonfirmasi positif virus covid-19 dan pasien sembuh serta meninggal adalah:
Pasien positif + 278 jumlah total 4.256.687 orang
Pasien sembuh + 307 jumlah total 4.104.964 orang
Pasien meninggal + 10 jumlah total 143.840 orang
Update covid-19 di DKI
Sedangkan update informasi data dari fasilitas kesehatan yang telah dilaporkan Pemprov DKI ke Kementerian Kesehatan RI pada Rabu 1 Desember 2021. Tercatat jumlah total kasus terkonfirmasi positif, pasien sembuh, pasien dirawat dan isolasi mandiri serta meninggal di wilayah DKI Jakarta adalah:
Pasien Positif + 70 jumlah total 864.017 orang
Pasien Meninggal + 0 jumlah total 13.576 orang
Pasien sembuh + 50 jumlah total 849.979 orang
.jpeg)
Foto : Situasi Covid-19 di Indonesia periode 30 Nopember 2021
Tetapi, meski masih minim penelitian tentang varian ini, Gunadi sepakat dengan rekomendasi dari WHO yang menyarankan agar varian baru ini patut diwaspadai.
Menurutnya, vaksin dan penerapan protokol kesehatan ketat menjadi kunci dalam mencegah penularan tiap ada varian baru Covid-19. Ia tetap yakin keduanya sebagai cara efektif untuk mencegah infeksi varian omicron apalagi belum terbukti bahwa omicron kebal terhadap vaksin.
“Sampai sekarang belum ada bukti yang menyatakan bahwa vaksin tidak efektif untuk Omicron. Perlu waktu untuk membuktikannya,”tegasnya.
Sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, mengumumkan varian Omicron sebagai variant of Concern (VOC) merupakan varian yang menjadi perhatian dan patut diwaspadai. Pasca pengumuman varian baru dari Covid-19 yang ditemukan di Afrika Selatan membuat hampir semua negara melakukan pembatasan ketat. Termasuk pemerintah Indonesia melakukan upaya pencegahan dengan menutup bandara dari kedatangan WNA dari negara yang sudah terdeteksi Omicron.
O son
Ist.
