Beritabatavia.com -
Meskipun angka kasus harian Covid-19 sudah menurun signifikan, tetapi jangan pernah berfikir pandemi sudah selesai. Apalagi saat ini varian Omicron yang awalnya terdeteksi di Afrika Selatan sudah ada di negara tetangga yaitu Singapura. Semua pihak diminta harus meningkatkan kewaspadaannya.
"Ada 29 negara yang sudah kemasukan varian Omicron. Tadi informasi lagi Singapura sudah masuk negara paling dekat kita. Sekali lagi kita semua harus waspada dan hati-hati," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi)dalam sambutannya pada Rapimnas Kadin, Minggu 5/12/2021.
Bahkan Presiden Jokowi mengaku ngeri terhadap Omicron yang merupakan varian terbaru virus Covid-19. Varian baru ini perlu sangat diwaspadai, khususnya pada dampaknya ke pemulihan ekonomi. Menurutnya, angka-angka indikator pemulihan ekonomi sedang berada di level yang sangat baik dan memuaskan. Namun, ketika mendengar varian Omicron muncul, Jokowi mengaku sampai harus menghela napas saking ngerinya.
"Ini angkanya baik-baik. Ini sudah kita senang banget dengar angka-angka seperti ini. Tapi begitu mendengar Omicron, ya menahan napas sedikit," ungkap Presiden Jokowi.
Update Covid-19 Nasional
Sementara update informasi covid-19 dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi wilayah Indonesia yang diperoleh Satgas Covid-19, hingga Senin 6 Desember 2021 pukul 12.00 Wib. Tercatat jumlah total penambahan kasus terkonfirmasi positif virus covid-19 dan pasien sembuh serta meninggal adalah:
Pasien positif + 130 jumlah total 4.257.815 orang
Pasien sembuh + 2005 jumlah total 4.108.297 orang
Pasien meninggal + 9 jumlah total 143.876 orang
Update covid-19 di DKI
Sedangkan update informasi data dari fasilitas kesehatan yang telah dilaporkan Pemprov DKI ke Kementerian Kesehatan RI pada Senin 6 Desember 2021. Tercatat jumlah total kasus terkonfirmasi positif, pasien sembuh, pasien dirawat dan isolasi mandiri serta meninggal di wilayah DKI Jakarta adalah:
Pasien Positif + 14 jumlah total 864.192 orang
Pasien Meninggal + 2 jumlah total 13.581 orang
Pasien sembuh + 53 jumlah total 850.281 orang
.jpeg)
Foto : Situasi Covid-19 di Indonesia periode 5 Desember 2021
Presiden Jokowi juga menyebutkan indikator pemulihan ekonomi yang sudah baik ditandai dengan penerimaan pajak sampai saat ini sudah mencapai 77,5% naik 15,3% dari tahun lalu. Sementara itu nilai capaian PNBP telah mencapai 107% atau tumbuh 25,2% sebelummnya minus 16%.
"Saya baru saja meminta (data) kepada bu Menkeu, ini yang biasanya saya pakai saya lihat ekonomi kita ini seperti apa sih? Pajak sampai hari ini sudah masuk 77,5%. PNBP sudah masuk 107% sudah melebihi sudah," ujar Jokowi.
Presiden Jokowi mengingatkan agar semua pihak tetap waspada dan menaati prokes serta aturan yang berlaku. Tetapi tidak perlu takut dan khawatir yang berlebihan, justru harus selalau optimis bahwa bisa bangkit dan mampu mengatasi pandemi Covid-19.
O son
Ist.
