Beritabatavia.com -
Setelah berhasil menangkap dua tersangka penipuan investasi suntik modal alat kesehatan (Alkes) masing-masing V dan B. Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri memburu satu tersangka lainnya berinisial DR.
"Satu lagi ya, berinisial DR itu belum ditangkap. Masih kabur dan sedang dilakukan pengejaran," kata Kasubdit V Dittipideksus Bareskrim Polri, Kombes Pol Ma'mun, Senin (20/12/2021).
Ma'mun mengungkap lokasi DR telah terlacak, namun yang bersangkutan terus melarikan diri sehingga menyulitkan proses penangkapan.
"Dia itu pindah-pindah terus, melarikan diri, putar-putar terus kemana saja. Ya, doain saja agar segera tertangkap ya," ujarnya.
Sebelummnya, polisi telah membekuk dua tersangka kasus dugaan penipuan investasi suntik modal alkes berinisial V pada 16 Desember dan B pada 18 Desember 2021. Meskipun hingga saat ini, penyidik masih belum membeberkan lebih lanjut perihal peran dari kedua tersangka dalam kasus ini.
Dalam kasus ini, para tersangka dijerat Pasal 378 KUHP tentang Penipuan, Pasal 372 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP atau Pasal 56 KUHP tentang Tindak Pidana Penggelapan, Pasal 46 ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.
Kemudian, Pasal 105 dan/atau Pasal 106 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan dan Pasal 3 dan/atau Pasal 4 dan/atau Pasal 5 dan/atau Pasal 6 Jo Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
O red/son
Ist.
