Beritabatavia.com -
Ditengah upaya yang dilakukan untuk menekan terjadinya tren peningkatan maupun kematian akibat Covid-19 varian Omicron. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan gotongroyong masyarakat dan para pemangku kepentingan adalah kunci utama dalam menangani pandemi Covid-19.
Juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan, berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk antisipasi penyebaran Omicron di Indonesia. Mulai dari menggencarkan Testing, Tracing, dan Treatment (3T), terutama di wilayah pulau Jawa dan Bali.
"Peningkatan rasio tracing, menjamin ketersediaan ruang isolasi terpusat, menggencarkan akses telemedisin, serta meningkatkan rasio tempat tidur untuk penanganan Covid-19 di rumah sakit," kata dr. Siti Nadia Tarmizi.
Tetapi ditengah upaya itu, ada dua pasien covid-19 varian Omicron yang meninggal dunia. Kedua kasus tersebut merupakan pelaporan fatalitas pertama di Indonesia akibat Omicron. Satu kasus berasal dari transmisi lokal, meninggal di RS Sari Asih Ciputat Tangerang Selatan dan satu lainnya Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang meninggal di RSPI Sulianti Saroso Jakarta Utara. Keduanya memiliki penyakit penyerta atau komorbid.
Update Covid-19 Nasional
Sementara update informasi covid-19 dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi wilayah Indonesia yang diperoleh Satgas Covid-19, hingga Minggu 23 Januari 2022 pukul 12.00 Wib. Tercatat jumlah total penambahan kasus terkonfirmasi positif virus covid-19 dan pasien sembuh serta meninggal adalah:
Pasien positif + 2.925 jumlah total 4.286.378 orang
Pasien sembuh + 712 jumlah total 4.123.267 orang
Pasien meninggal + 14 jumlah total 144.220 orang
Update covid-19 di DKI
Sementara update informasi data dari fasilitas kesehatan yang telah dilaporkan Pemprov DKI ke Kementerian Kesehatan RI pada Minggu 23 Januari 2022.Tercatat jumlah total kasus terkonfirmasi positif, pasien sembuh, pasien dirawat dan isolasi mandiri serta meninggal di wilayah DKI Jakarta adalah:
Pasien Positif + 1.739 jumlah total 879.307 orang
Pasien Meninggal + 6 jumlah total 13.597 orang
Pasien sembuh + 516 jumlah total 856.653 orang
foto : Situasi Covid-19 di Indonesia periode 22 Januari 2022
dr.Siti Nadia juga menjelaskan, Kemenkes telah mengeluarkan aturan baru untuk penanganan konfirmasi Omicron di Indonesia. Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran Menkes Nomor HK.02.01/MENKES/18/2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Kasus Covid-19 Varian Omicron.
"Melalui SE ini, penanganan pasien konfirmasi Omicron sesuai dengan penanganan Covid-19, di mana untuk kasus sedang sampai berat dilakukan perawatan di rumah sakit, sementara tanpa gejala hingga ringan, difokuskan untuk isolasi mandiri dan terpusat," tuturnya.
Kenaikan kasus baru konfirmasi merupakan implikasi dari peningkatan kasus konfirmasi Omicron di Indonesia. Sejak 15 Desember hingga saat ini secara kumulatif tercatat 1.161 kasus konfirmasi Omicron ditemukan di Indonesia.
0 son