Beritabatavia.com -
Hery, tecnical leader bengkel Auto2000 Garuda bersama Kurnamanto alias Abui sales Supervisor Auto2000 Cabang Juanda pada 20 Desember 2023 menyatakan suara yang terdengar dari mesin mobil Toyota baru type Veloz Q TSS warna Silver 2023 tersebut,tidak normal.
Sebagai konsumen, Edison Siahaan mengatakan, pihaknya kecewa dan mengalami kerugian,karena mobil seharga Rp302 juta itu saat diterima pada 6 Desember 2023 dari sales Auto2000 Juanda bernama Candy dan sopir bernama Fiat, juga terdapat kerusakan dan gangguan lainnya.
Seperti tuas tangki bensin dibawah bangku pengemudi mobil bengkok,lalu Candy dan Fiat berusaha memperbaiki. Kemudian terdengar bunyi pada mesin saat ACC On yang membuat tidak nyaman. Selanjutnya sensor keyless entry pintu kadang-kadang tidak respon.Lalu wireless charger error.
Pihak Auto2000 Cabang Juanda yang menerima keluhan meminta agar melakukan pemeriksaan di bengkel Auto2000 Garuda, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Kami sempat menolak untuk membawa mobil tersebut ke bengkel untuk diperiksa. Semestinya mobil baru kondisinya baik, sebab sudah melalui proses panjang sebagai bentuk qualiti kontrol," kata Edison Siahaan.
Tetapi setelah melalui diskusi dengan pihak Auto2000 Cabang Juanda, kemudian sepakat untuk diperiksa di bengkel Auto2000 Garuda pada 20 Desember 2023. Pihak bengkel Auto2000 Garuda melalui Hery sebagai tecnical leader, disaksikan Kurnamanto alias Abui sales supervisor Auto2000 menyatakan suara itu tidak normal. Artinya, suara atau bunyi itu hanya terdengar pada mobil yang dibeli oleh Suhartanto.
Dalam pertemuan dengan pihak Auto2000 Cabang Juanda diantaranya dengan Chitra Dewi, Branch Head Auto2000 Juanda, kami sampaikan agar unit mobil diganti. Karena kondisi mobil baru yang dijual bermasalah sehingga membuat kecewa dan kerugian.
Sayangnya, pihak Auto2000 Cabang Juanda tidak dapat memberikan jawaban yang pasti. Bahkan Branch Head Auto2000 Juanda, Chitra Dewi lewat tiga surat yang ditanda tanganinya tetap ngotot harus dilakukan investigasi dan pemeriksaan kembali terhadap mobil baru yang bermasalah itu.
Bahkan Auto2000 juga tidak merespon permintaan agar membuat pernyataan secara tertulis, terkait apa saja yang akan dilakukan hingga pasca pemeriksaan. Sebab kami menolak adanya pergantian suku cadang, karena mobil baru sudah melalui proses panjang dan ketat sebelum diterima dari Auto2000.
"Setelah mobil kami terima tentu sudah melalui proses bahwa mobil tersebut tidak ada masalah, maka tidak harus dilakukan pemeriksaan lebih rinci untuk mengetahui apakah kondisi mobil baik, kecuali servis rutin atau berkala. Apalagi tidak ada kewajiban konsumen untuk mengikuti proses investigasi yang akan dilakukan Auto2000," tegas Edison.
Edison menyampaikan, tidak menolak Auto2000 melakukan investigasi dan pemeriksaan terhadap mobil tersebut, tetapi setelah lebih dulu mengganti mobil yang kami beli. Tidak menutup kemungkinan kami akan menempuh jalur hukum, apabila pihak Auto2000 tidak segera merespon.
0 son
Ist.
