Beritabatavia.com -
Madiun - Hari Konsumen Nasional (Harkonas) diperingati setiap tanggal 20 April. Salah satu tujuan peringatan Harkonas adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hak dan kewajiban konsumen.
Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2012 tentang Hari Konsumen Nasional dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yang di undangkan pada 20 April 1999. Inilah momentum terpenting dalam tonggak sejarah kehadiran negara untuk melindungi konsumen.
Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Pasopati Sudjat Miko pada hari Sabtu, 20 April 2024 dalam acara rutin LPKSM Pasopati yang dilaksakan tiap bulan secara Anjang sana membuka Acara Peringatan Hari Konsumen Nasional 2024 di Rumah Wilujeng Widodo.
Dalam acara arisan ini walaupun sederhana namun khidmat dan secara simbolis anggota menyerahkan Potongan Pucuk Tumpeng kepada Ketua Sudjat Miko sebagai lambang kejayaan LPKSM Pasopati.
"Seluruh Personil LPKSM Pasopati mempunyai peranan penting dalam menumbuh kembangkan pemahaman tentang Hak dan Kwajiban Konsumen. Khususnya konsumen di Kabupaten Madiun". Kata Sudjat Miko dalam acara ini.
Selain acara arisan rutin LPKSM Pasopati berencana mengadakan giat kegiatan bakti sosial. Seperti tahun-tahun sebelumnya LPKSM Pasopati ikut sumbangsih dalam membangun mushola dan yayasan yatim piatu. Tahun ini fokus sasaran Baksos adalah membangun tempat parkir dan pengadaan bangku untuk anak-anak mengaji. Kegiatan Baksos ini berlokasi di RT 9 RW 3 Dusun Jatirejo Desa Candimulyo Kecamatan Dolopo Kabupaten Madiun Adapun rencana pelaksanaannya dijadwalkan pada akhir bulan April 2024.
"Semoga apa yang Kami lakukan untuk menuju konsumen cerdas bisa bermanfaat dan berdaya guna, dan Saya berharap LPKSM Pasopati semakin Berjaya, semakin berperan di masyarakat. Artinya LPKSM dapat memberikan informasi kepada konsumen, membantu konsumen dalam memperjuangkan haknya, melindungi hak-hak konsumen, menerima pengaduan konsumen, melakukan advokasi, melakukan pendampingan, melakukan pengawasan dan melakukan kerjasama dengan instansi terkait mengenai perlindungan konsumen." Pungkas Sudjat Miko. (Wid)
Ist.
