Beritabatavia.com -
Keseriusan dan tindakan all out mencegah penyebaran dan penularan virus corona atau covid-19 mulai terasa semakin menurun. Justru fokus pada persiapan menuju Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dalam upaya mendukung rencana pemerintah menerapkan New Normal ditengah pandemi virus covid-19
Bahkan, pelaksanaan rapid tes dan pemeriksaan swab diberbagai tempat seperti pasar tradisional juga semakin kurang efektif, sebab dalam waktu yang sama pelonggaran aturan dan pengawasan protokol kesehatan mulai melemah. Wabah virus corona tidak lagi pemicu rasa takut atau mencemaskan warga. Justru sebagian warga larut dalam berbagai aktivitas seperti berolahraga bersama di tempat-tempat keramaian. Semangat menyambut penerapan New Normal juga membuat warga mulai tidak lagi membicarakan wabah virus corona atau covid-19 yang jumlahnya terus bertambah dari hari ke hari.
Hendaknya, tetaplah waspada, dan taati protokol kesehatan. Penyebaran dan penularan virus covid-19 hanya dapat dicegah dengan kesadaran untuk tetap displin menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun, jaga jarak dan hindari kontak pisik serta jauhi keramaian. Karena jumlah kasus virus covid-19 masih terus bertambah dari hari ke hari.
Update covid-19 Nasional
Seperti update informasi kasus covid-19 secara nasional yang disampaikan juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19, Achmad Yurianto. Disebutkan, berdasarkan data yang diperoleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dari rumah sakit di 439 kota /Kabupaten di 34 Provinsi di wilayah Indonesia. Hingga Minggu 21 Juni 2020 pukul 12.00 Wib, tercatat jumlah penambahan dan total kasus terkonfimrasi :
Pasien positif + 862 = total 45.891 orang
Pasien sembuh + 521 = total 18.404 orang
Pasien meninggal + 36 = total 2.465 orang
Update covid-19 di DKI
Sementara update informasi kasus covid-19 di 262 dari 267 keluruhan di wilayah DKI Jakarta juga terjadi pertambahan. Berdasarkan laporan dari fasilitas kesehatan wilayah DKI Jakarta yang telah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan RI pada Minggu 21 Juni 2020, tercatat pertambahan dan jumlah total kasus covid-19:
Pasien Positif + 127 = total 9.830 orang
Pasien meninggal + 12 = total 615 0rang
Pasien sembuh + 233 = total 5.054 orang
Pasien dirawat - 53 = total 1.287 orang
Isolasi mandiri - 65 = total 2.874 orang
Achmad Yurianto mengingatkan, penyebaran dan penularan yang masih terus terjadi,hendaknya menjadi kesadaran bersama agar kita tetap lebih waspada dan displin melaksanakan protokol kesehatan.
"Tidak keluar rumah dan melaksanakan protokol kesehatan adalah langkah efektif untuk memutus rantai penyebaran dan penularan sekaligus menyelamatkan diri sendiri dan keluarga dari ancaman virus covid-19," kata Achmad Yurianto, Minggu (21/6).
Dia memastikan, pemerintah melalui kementerian dan lembaga serta unsur lainnya yang dikordinir oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, tetap memprioritaskan penanganan wabah virus corona. Berbagai upaya telah dilakukan seperti tes real time specimen sebanyak 18.229 sampel sehingga jumlah total sebanyak 63 ribu lebih sampel, dengan menggunakan metoda Polymarace Chain Reaction (PRC) dan Tes Cepat Molekuler (TCM) .
Kemudian membuka lebih banyak konsultasi telemedis yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk membatasi kunjungan orang ke rumah sakit. Tetapi, lanjutnya, upaya yang dilakukan pemerintah akan maksimal dan efektif,bila semua pihak taat dan displin melaksanakan protokol kesehatan penanganan covid-19.
O son