Beritabatavia.com -
Era disrupsi telah mengubah semua sistem, tatanan dan landscape yang ada dengan munculnya inovasi dan perubahaan yang fundamental.Perubahan utama dari munculnya disrupsi yaitu hadirnya teknologi digital yang mampu menggantikan pekerjaan manusia. Platform digital juga mengubah produksi, distribusi dan iklan di media. Disrupsi telah mengubah sistem di Indonesia maupun di global.
“Dalam era disrupsi ini, dunia mengalami guncangan yang menyebabkan berbagai macam cobaan. Diantaranya terdapat pandemic, dimana bangsa Indonesia mendapat ujian-ujian sekaligus jawaban kepada orang-orang yang selama ini bekerja dengan karakter Of Nations yang paling bagus selama ini dan itu digali dari akar-akar nilai-nilai luhur bangsa,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Dr. Fadil Imran saat menjadi keynote speech dalam dialog kebangsaan bertajuk "Optimalisasi Peran Organisasi Mahasiswa dalam Upaya Penguatan Ekonomi Keumatan di era Disrupsi" di Jakarta, Kamis 9/6/2022.
Menurut doktor kriminolog lulusan Universitas Indonesia (UI) itu, dibalik guncangan selalu ada kesempatan, dan kesempatan ini menjadi sebuah ajang pembuktian betapa Pancasila undang-undang Dasar 45 sungguh-sungguh merupakan sebuah karya umat manusia yang memang belum ada tandingannya sampai dengan Ketuhanan Yang Maha Esa. Yaitu sila pertama, tujuan pendidikan jadi organisasi-organisasi seperti Persis, Muhammadiyah, Nu kalau lihat tokohnya pasti dia merupakan pejuang kemerdekaan dan juga pejuang dunia pendidikan, kuncinya yaitu gotong royong, bahu membahu dan saling mendukung.
Lulusan AKPOL 1991 itu menjelaskan, di era pandemi covid 19 pihaknya telah membuka Vaksinasi Merdeka untuk vaksinasi warga. Selain itu kita juga membuat kegiatan Ramadhan Barokah untuk di bagikan ke warga yang membutuhkan dan Qurban Barokah. Dengan demikian, ketahanan sosial di Indonesia diakui oleh dunia. Sebab kuncinya Indonesia selalu mampu melewati segala bentuk krisis sosial ekonomi dan budaya.
"Indonesia negara dengan tingkat spiritualitas tertinggi di dunia 2021, bukti nyata kesuksesan dan peran mahasiswa dan tentunya PP HMA PERSIS dalam memajukan Indonesia yang maju, Negara Indonesia di akui Negara paling dermawan di dunia," ujar Fadil Imran.
Lebih lanjut Fadil mengatakan bahwa kedepannya mahasiswa akan memimpin Indonesia dengan melanjutkan iktiar untuk memajukan bangsa dan negara yang damai, sejuk serta saling mendukung.
Irjen Dr. Fadil Imran mengingatkan, menuju Indonesia emas 2045, mahasiswa harus memiliki jiwa adaptive leadership rol model.Namun harus dirancang Rol model kepemimpinan apakah bisa dipastikan keberhasilannya dengan melihat dan belajar dari praktek-praktek kepemimpinan yang dilakukan oleh pemimpin sebelumnya. Dari hal tersebut kita harus melakukan modifikasi menyesuaikan tuntutan lingkungan dan kendala-kendala yang dialami oleh organiasi saat ini.
"Pemimpin masa depan adalah yang mampu berinovasi dan beradaptasi, yang melakukan semuanya karena cinta, cinta umat cinta bangsa,” tutup Fadil.
0 son