Selasa, 27 Desember 2011 13:00:52
Prijanto Memilih Jumat & 11-11-11-11
Prijanto Memilih Jumat & 11-11-11-11
Beritabatavia.com - Berita tentang Prijanto Memilih Jumat & 11-11-11-11
Wakil Gubernur DKI Prijanto memilih mundur dari jabatannya. Padahal, secara resmi masa jabatannya berakhir hingga Oktober 2012. ...
Ist.
Beritabatavia.com -
Wakil Gubernur DKI Prijanto memilih mundur dari jabatannya. Padahal, secara resmi masa jabatannya berakhir hingga Oktober 2012.
Hingga kini belum terungkap, apa alasan Prijanto hingga memilih mundur dari jabatannya. Sehingga menuai berbagai pertanyaan dari sejumlah kalangan, termasuk warga Jakarta.
Namun, ada yang menarik dalam proses pengunduran diri Prijanto dari jabatannya.
Sebelumnya, Prijanto menemui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi di ruang kerjanya, pada Jumat 11 Nopember 2011 tepatnya pukul 11.00.(11-11-11-11). Dalam pertemuan itulah Prijanto menyampaikan keinginannya untuk mundur dari jabatannya.
Seperti diakui Prijanto saat ditemui di rumah dinasnya pada Minggu (25/11) lalu.
Menurut Prijanto, pengunduran dirinya bukan secara mendadak, apalagi karena terkait Pilkada. Saya secara lisan sudah menyampaikan ke Mendagri pada tanggal tersebut. Kemudian pada Jumat 23 Desember 2011 saya buat surat resmi pengunduran diri ke Mendagri, tembusan ke Gubernur DKI, terang Prijanto.
Dia juga bersedia menjelaskan alasan pengunduran dirinya ke DPRD DKI, meskipun sudah menjelaskan alasan pengunduran dirinya ke Mendagri. Saya sudah kirim surat pengunduran diri ke Ketua DPRD DKI pada Jumat (23/12/2011) kemarin. Tetapi sepertinya belum sampai, jadi mungkin hari Selasa (27/12/2011) saya menghadap lagi, ucapnya.
Sementara Humas Pemprov DKI Cucu Ahmad Kurnia mengatakan sudah menerima tembusa surat pengunduran diri Prijanto. Kami hanya menerima tembusan surat beliau yang dikirimkan ke Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pada Jumat (23/12/2011) sore, kata Cucu.
Menurutnya, secara jelas pihaknya belum mengetahui apa alasan pengunduran diri Prijanto sebagai wakil Gubernur DKI. Sebab, dalam dua lembar surat pengunduran diri tersebut, tidak disebutkan alasan mundurnya Prijanto. Beliau hanya menyebutkan telah menyampaikan alasan kemundurannya secara lisan saat bertemu dengan Bapak Menteri pada 11 November 2011, kata Cucu.
Petikan surat itu berbunyi,Saya mengundurkan diri sebagai Wakil Gubernur sesuai dengan alasan lisan yang pernah saya sampaikan kepada Mendagri pada tanggal 11 November 2011.
Dia mengaku, seluruh aparat pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkejut menerima tembusan surat itu.Akan kami proses sesuai dengan aturan yang berlaku, kata Cucu. Namun, Cucu menolak berkomentar terkait dengan kekosongan kursi Wakil Gubernur. Kami proses dulu surat ini, nanti dibahas soal itu, katanya.
Sementara Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo telah mendapat kabar resmi menyangkut pengunduran diri wakilnya. Saya menyayangkan pengunduran diri Wakil Gubernur Prijanto, kata Fauzi Bowo di Jakarta.
Menurut gubernur yang akrab disapa Foke ini, dirinya menghormati keputusan Wakil Gubernur untuk mengundurkan diri. Sebab Foke yakin, keputusan mundur Prijanto telah melalui pertimbangan yang matang. Saya ucapkan banyak terima kasih atas dukungan serta kerja samanya selama ini dan berharap tali silahturahmi selalu terjaga, katanya.
Menurut Fauzi Bowo, dirinya sebagai Gubernur yang dipilih rakyat, akan terus menjalankan tugasnya melayani masyarakat Jakarta, dan fokus pada program kerja yang masih harus diselesaikan.0 son