Minggu, 26 Februari 2012 20:05:24
Dukungan Bermasalah Bagi 2 Cagub Independen di Jakut
Dukungan Bermasalah Bagi 2 Cagub Independen di Jakut
Beritabatavia.com - Berita tentang Dukungan Bermasalah Bagi 2 Cagub Independen di Jakut
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Hidayat, mengakui banyak masalah dalam pengumpulan KTP untuk dukungan ...
Ist.
Beritabatavia.com -
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Hidayat, mengakui banyak masalah dalam pengumpulan KTP untuk dukungan pada dua pasangan cagub independen DKI, Faisal Basri- Biem Benyamin serta Hendardji Soepandji- Ahmad Riza Patria. Diantaranya, warga Kalibaru ada yang tidak merasa menyerahkan fotokopi KTP untuk mendukung kedua calon independen itu. Selanjutnya, ada yang menyerahkan fotokopi KTP dengan mengharapkan imbalan minyak goreng dan sembako.
Selain itu, ada juga masyarakat menyerahkan fotokopi untuk mendukung Faisal-Biem, tapi fotokopi KTP-nya berada pada tim sukses Hendardji-Riza, dan juga banyak ditemukan tanda tangan palsu. Hal ini dibuktikan berdasarkan laporan tim verifikator yang turun langsung ke lapangan menanyakan kepada warga, tutur Hidayat di Jakarta, Minggu (26/2).
Dugaan lainnya, menurut Hidayat, adanya indikasi pemakaian broker KTP. Sebelumnya Hidayat telah mengundang warga yang menyerahkan KTP untuk hadir mendukung kedua calon independen tersebut pada tanggal 17, 18 dan 19 Februari 2012 lalu. Hasilnya sebanyak 34 warga dari kubu Faisal-Biem, dan 836 warga dari kubu Hendardji-Ahmad Riza yang sudah datang ke PPS Kalibaru untuk menyatakan dirinya mendukung kedua calon independen tersebut pada tahap I verifikasi faktual.
Tetapi pada tahap II verifikasi faktual hari ini belum ada satu orang pendukung pun dan tim sukses dari kedua tim itu yang hadir untuk mendukung kedua calon independen itu. Padahal, total dukungan mereka terdapat 29 ribu di Kalibaru, tapi yang hadir hanya 800 orang lebih pada tahap I. Ini terindikasi adanya broker KTP, paparnya.
Ditambahkannya, dirinya merasa khawatir dengan kedua tim sukses calon independen itu. Kepada siapa tim sukses mereka memberikan undangan kepada pendukungnya. Takutnya undangan ini tidak sampai ke masyarakat. Buktinya, kalau undangannya sampai, pasti sudah banyak pendukungnya yang hadir hari ini pada verifikasi faktual tahap II, tapi kenyataannya tidak ada, tandasnya. O brn