Senin, 26 Maret 2012 15:47:32
Jangan Terbuai Janji Cagub
Jangan Terbuai Janji Cagub
Beritabatavia.com - Berita tentang Jangan Terbuai Janji Cagub
Semoga warga Jakarta tidak lagi terhanyut dengan
Ist.
Beritabatavia.com -
Semoga warga Jakarta tidak lagi terhanyut dengan janji yang selalu dikobarkan para calon gubernur DKI Jakarta. Karena, jika sudah terpilih dan duduk di kursi singasana kekuasaan, rakyat akan terlupakan. Bahkan, janji yang pernah diucapkan, seakan tak pernah terjadi. Padahal, janji itu adalah hutang.
Demikian komentar sejumlah warga Jakarta yang ditemui beritabatavia, terkait sejumlah janji yang dilontarkan para calon gubernur DKI Jakarta. Mana mungkin, hanya waktu tiga tahun Jakarta bisa terbebas dari kemacetan dan banjir. Emang dia tukang sulap atau ahli sihir, kata Sugiono warga Jakarta Pusat. Hal itu diungkapkan Sugiono terkait pernyataan calon gubernur yang diusung Partai Golkar, PPP dan PDS Alex Noerdin-Nono. Kecuali bikin pisang goreng baru boleh hanya dengan hitungan jam, tambahnya.
Belum lagi janji Alex hilang dari pembicaraan warga, kembali Jokowi mengumbar janji akan menata dan membangun Mall untuk pedagang kaki lima serta 150 pasar tradisonal dengan ongkos sewa stand gratis.
Ada kurang lebih 150 pasar tradisional, ini juga Insya Allah kalau Tuhan mengizinkan akan kita bangun untuk penataan kota supaya tidak kumuh, sekaligus memberikan ruang kepada pedagang-pedagang kecil, pedagang tradisonal, jelas Jokowi yang berkemeja kotak-kotak merah ini, Senin (26/3).
Jokowi yang disebut-sebut dimodali Prabowo Subianto ini mengatakan, pasar tradisional yang akan direvitalisasi untuk nantinya ditempati para pedagang dengan gratis. Yang penting, pasar itu bersih, rapi dan sehat.Konsep pasar tradisonal di sini adalah yang bersih, yang sehat yang rapi dan gratis untuk pedagang. Yang paling penting itu tidak bayar, nggak adalah pedagang, pasar dibangun kemudian suruh bayar, nggak ada, tegas dia.
Tantowi, warga Senen, Jakarta Pusat menilai janji calon gubernur itu terdengar indah, karena masih hanya sebatas teori. Namun, pada praktiknya perlu diuji. Menurutnya, Fauzi Bowo saat kampanye pada 2008 juga mengatakan urusan Jakarta serahkan pada ahlinya. Namun,apa yang dirasakan warga Jakarta ?
Hendaknya, Tantowi melanjutkan, para calon Gubernur itu tidak hanya asal ngomong, atau umbar janji. Sebaiknya, lihat dulu faktanya dilapangan barulah bicara, sehingga ada relevansinya dengan apa yang mungkin bisa dilakukan. Saya berharap warga Jakarta tidak terbuai dengan janji-janji manis para calon Gubernur, ujarnya. 0 son