Sabtu, 28 Juli 2012 12:27:24
Panwaslu DKI Diminta Proaktif
Panwaslu DKI Diminta Proaktif
Beritabatavia.com - Berita tentang Panwaslu DKI Diminta Proaktif
Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih Suara untuk Rakyat (JPPR), Yusfitriadi, Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi ...
Ist.
Beritabatavia.com -
Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih Suara untuk Rakyat (JPPR), Yusfitriadi, Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (PERLUDEM), Titi Anggraini, Peneliti ICW Abdullah Dahlan, dan anggota Bawaslu RI Endang Wihdatiningyas menghimbau Panwaslu untuk bekerja lebih proaktif dalam Pemilu DKI jilid II.
Anggota Bawaslu RI, Endang Wihdatiningyas, mengatakan sejumlah persoalan yang terjadi sebelum dan saat pencoblosan yang mungkin bisa terulang kembali saat putaran kedua.
Persoalan warga yang tidak terdata dalam jumlah besar, pemilih di bawah umur, TPS yang tidak memenuhi persyaratan, dan beberapa persoalan lainnya harus ditelusuri penyebabnya, termasuk kemungkinan adanya faktor money politic, kami minta laporan evaluasinya, ujar dia.
Titi Anggraeni mengatakan empat isu yang dapat menjadi pemicu konflik dalam pelaksanaan pemilihan gubernur (Pilgub) putaran kedua, yakni politik uang, isu SARA, DPT, dan netralitas penyelenggara pemilu.
Untuk mengantisipasinya, Titi meminta Panwaslukada DKI diminta bekerja keras meredam isu tersebut sehingga tidak mempengaruhi masyarakat.
Panwaslukada juga harus memberikan tindakan tegas kepada petugas penyelenggara Pemilukada yang terbukti tidak netral. Tindakan tegas setidaknya dapat meredam konflik yang mungkin terjadi antara dua kubu yang sedang bersaing.
Peneliti ICW Abdullah Dahlan, meminta Panwaslukada berperan aktif melakukan konfirmasi dana kampanye yang disampaikan keenam calon gubernur pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.
Saya ragu sedikitnya laporan pengeluaran dana kampanye para calon, Panwaslu harus melakukan konfirmasi apakah dana itu sesuai fakta atau tidak, ujar dia. O brn