Meski ada sebagian masyarakat yang menolak untuk divaksin, tak membuat pelaksanaan vaksinasi covid-19 ditunda. Justru pemerintah telah memulai pelaksanaan vaksinasi dengan menggunakan produksi Sinovac pada 13 Januari 2021 dengan memprioritaskan untuk tenaga kesehatan serta petugas publik.
Namun, berdasarkan petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi covid-19 yang menggunakan produksi Sinovac, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada kelompok masyarakat yang tidak dapat diberikan vaksin produksi Sinovac sebab alasan kesehatan atau penyakit yang sedang diderita. Sedikitnya ada 17 kriteria kesehatan atau riwayat medis tertentu yang tidak bisa divaksin, diantaranya ibu hamil atau sedang menyusui, memiliki riwayat penyakit jantung.Vaksin Sinovac juga tidak bisa diberikan kepada orang yang memiliki riwayat konfirmasi covid-19 dan berusia di bawah 18 tahun serta tekanan darah di atas 140/90. Kemudian sedang mengalami gejala ISPA seperti batuk, filek atau sesak napas sejak tujuh hari terakhir dan penderita sejumlah penyakit lainnya.
Satgas Penanganan Covid-19 juga melaporkan perkembangan harian penanganan periode 16 Januari 2021. Tercatat angka kesembuhan harian tertinggi yakni mencapai 8.662 orang dan jumlah totalnya menjadi 727.358 orang atau persentasenya di angka 81,1%.
Sedangkan penambahan pasien terkonfirmasi positif harian juga angka tertinggi yaitu sebanyak 14.224 sehingga jumlah total menjadi 896.642. Jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan berjumlah 143.517 kasus dan persentasenya menjadi 16%. Kemudian pasien meninggal bertambah 283 orang jumlah totalnya menjadi 25.767 kasus atau persentasenya di angka 2,9% dari pasien terkonfirmasi.
Update covid-19 Nasional
Sementara update informasi kasus covid-19 dari 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi wilayah Indonesia yang diperoleh Satgas Covid-19, hingga Minggu 17 Januari 2021 pukul 12.00 Wib. Tercatat jumlah total penambahan kasus terkonfirmasi positif virus covid-19 dan pasien sembuh serta meninggal adalah :
Pasien positif + 11.287 jumlah total 907.929 orang
Pasien sembuh + 9.102 jumlah total 736.460 orang
Pasien meninggal + 220 jumlah total 25.987 orang
Update covid-19 di DKI
Sedangkan update informasi data dari fasilitas kesehatan di 267 kelurahan yang telah dilaporkan Pemprov DKI ke Kementerian Kesehatan RI pada Minggu 17 Januari 2021. Tercatat jumlah total kasus terkonfirmasi positif, pasien sembuh, pasien dirawat dan isolasi mandiri serta meninggal di wilayah DKI Jakarta adalah :
Pasien Positif + 3.395 jumlah total 227.365 orang
Pasien Meninggal + 34 jumlah total 3.779 orang
Pasien sembuh + 3.771 jumlah total 201.907 orang
Pasien dirawat + 373 jumlah total 4.938 orang
Isolasi mandiri - 783 jumlah total 16.741 orang
Foto : Jumlah terpapar covid-19 periode 16 Januari 2021
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito, mengatakan, peningkatan kasus harian positif sudah sangat mengkhawatirkan. Diharapkan pemerintah daerah konsisten dan lebih maksimal menerapkan kebijakan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa - Bali. Serta memastikan prokes 3M berjalan dengan displin yang tinggi dan memaksimalkan tindakan 3T.
Tetapi, Prof Wiku Adisasmito yang juga epidemiolog Universitas Indonesia ini juga mengingatkan, upaya pemerintah untuk memutus rantai penyebaran dan penularan virus covid-19 akan efektif bila disertai dukungan dari masyarakat dengan cara tetap displin menjalankan prokes 3M. Sebab, kepatuhan adalah modal dalam meningkatkan produktivitas masyarakat yang aman Covid-19. 0 son