Rabu, 29 September 2021 12:33:23

Ketua Komite I DPD RI Dukung & Apresiasi Kapolri Rekrut 56 Pegawai KPK

Ketua Komite I DPD RI Dukung & Apresiasi Kapolri Rekrut 56 Pegawai KPK

Beritabatavia.com - Berita tentang Ketua Komite I DPD RI Dukung & Apresiasi Kapolri Rekrut 56 Pegawai KPK

Ketua Komite I DPD RI, Fachrul Razi, mendukung sekaligus mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang siap merekrut 56 pegawai ...

Ketua Komite I DPD RI Dukung & Apresiasi Kapolri Rekrut 56 Pegawai KPK Ist.
Beritabatavia.com - Ketua Komite I DPD RI, Fachrul Razi, mendukung sekaligus mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang siap merekrut 56 pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Apalagi Sigit mengaku sudah mengantongi izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Niat baik ini harus diapresiasi, dan DPD RI sangat mendukung atas langkah ini. Permasalahan nantinya ada yang tidak bersedia direkrut, itu masalah lain yang pasti upaya Kapolri untuk merekrut pegawai KPK yang tidak lulus TWK adalah langkah yang harus kita dukung," tegas Fachrul Razi.

Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi, mengatakan hal tersebut menjadi langkah 'Win-Win Solusion' Menurutnya, langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo adalah solusi yang baik yang bisa menyelesaikan masalah secara musyawarah, humanis dan dialogis.

Sementara Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku sudah mendapatkan izin atau persetujuan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menarik 56 pegawai KPK yang diberhentikan untuk bekerja di Bareskrim. Persetujuan Jokowi itu, kata Listyo, diberikan setelah pihaknya bersurat secara langsung untuk memberitahukan permintaannya itu. Jawaban dari Jokowi, sambungnya, dikirim secara tertulis melalui Mensesneg Pratikno pada 27 September lalu. Selanjutnya, sambung Listyo, pihaknya diminta untuk berkoordinasi dengan Kemenpan RB dan BKN

Menurut Listyo, Korps Bhayangkara melihat rekam jejak dan pengalaman pegawai KPK tersebut yang memiliki kemampuan di bidang pemberantasan korupsi. Oleh karena itu, mantan Kabareskrim tersebut berpendapat rekam jejak 56 pegawai KPK yang dipecat karena gagal tes wawasan kebangsaan (TWK) untuk alih status jadi aparatur sipil negara (ASN) tersebut bermanfaat untuk memperkuat Polri sebagai institusi.

"Rekam jejak dan pengalaman di tipikor sangat bermanfaat untuk memperkuat jajaran organisasi Polri yang sedang kita kembangkan," kata Kapolri Jenderal Listyo.O son

Berita Lainnya
Jumat, 15 Maret 2024
Jumat, 15 Maret 2024
Jumat, 15 Maret 2024
Kamis, 14 Maret 2024
Sabtu, 09 Maret 2024
Kamis, 07 Maret 2024
Rabu, 06 Maret 2024
Rabu, 06 Maret 2024
Selasa, 05 Maret 2024
Kamis, 29 Februari 2024
Rabu, 28 Februari 2024
Selasa, 27 Februari 2024