Beritabatavia.com -
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin upacara pemberangkatan pasukan perdamaian Kontingen Garuda (Konga) yang tergabung dalam Satgas Konga MTF XXVIII-O/UNIFIL TA 2023, bertempat di Kolinlamil, Jakarta Utara, Senin (11/12/2023).
Dalam sambutannya, Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan, tugas sebagai pasukan perdamaian PBB tidak asing lagi bagi kita. Hal itu bukan karena kontinuitas penugasan yang sering dipercayakan dunia kepada kita, akan tetapi terlebih karena landasan moral dan filosofis, serta doktrin pertahanan dan perjuangan bangsa Indonesia, yang memang ”cinta damai namun lebih mencintai kemerdekaan”.
"Saya sungguh merasa bangga, atas kesiapan TNI Angkatan Laut kita dalam menjalankan peran diplomasi militer di dunia Internasional sebagai bagian dari Pasukan Perdamaian PBB," ujar Agus.
Agus juga menekankan kepada prajurit yang akan bertugas untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas profesionalisme TNI, hal ini akan mengangkat derajat dan martabat Indonesia dimata dunia Internasional.
"Seiring dengan hal tersebut, maka setiap Prajurit harus dapat memahami visi kita saat ini, yaitu “TNI yang Prima”. TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif. Kesemuanya itu dapat dicapai jika setiap prajurit mau memberikan yang terbaik untuk masyarakat, bangsa, negara dan dunia," tegasnya.
Satgas Konga MTF XXVIII-O/UNIFIL ini dipimpin Letkol Laut (P) Wirastya Haprabu, terdiri dari tiga Matra, diantaranya 32 Perwira, 51 Bintara dan 20 Tamtama serta di dalamnya terdapat Wanita TNI. Non ABK 16 prajurit terdiri dari 4 Perwira Penerbang (Pilot dan Copilot), 1 Flight Engineers, 4 Air Crew, 1 Perwira Kesehatan, 1 Perwira Intelijen, 1 Perwira Psikologi, 1 Perwira Penerangan, 1 Perwira Hukum, 1 Bintara Kopaska dan 1 Bintara Penyelam. Menggunakan KRI Diponegoro (DPN)-365 menggantikan KRI Frans Kaisiepo-368 yang tergabung dalam MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL.
Indonesia sebagai negara maritim terbesar di dunia, mengirimkan kapal perang dan helikopter TNI Angkatan Lautnya untuk bergabung dalam misi perdamaian PBB United Nations Interim Force In Lebanon (UNIFIL) Maritime Task Force (MTF), dimulai pada tahun 2009 dengan menggunakan kapal korvet jenis SIGMA.
0fery