Beritabatavia.com -
Sejumlah legend bola tanah air diantaranya Rully Nere, Bambang Nurdiansyah,Feri Sandria, mantan manager Bhayangkara U-20 Heru Pujihartono serta asisten manager Dinul Fitra dan artis pecinta bola Ibnu Jamil hampir tidak percaya bila Kapolda Metro Jaya Irjen Dr.Fadil Imran piawai mengolah sikulit bundar dilapangan hijau.
Para pemain timnas Indonesia di era 1980 itu berkolaborasi dengan tim futsal Forum Wartawan Polri (FWP) melawan tim Pejabat Utama (PJU) Polda Metro Jaya yang dipimpin Kapolda Irjen Dr.Fadil Imran. Laga yang digelar di lapangan Mini Soccer Presisi Polda Metro Jaya, Jumat (3/6) pagi berakhir dengan skor 7-4 untuk kemenangan tim PJU. Dua gol dibabak pertama terjadi melalui kaki Kapolda Irjen Fadil Imran hingga berakhir dengan kemenangan skor 4-3.
"Saya berharap sepakbola Indonesia akan seperti club-club bola di negara-negara eropa yang bukan hanya prestasi, tetapi sudah menjadi industri yang memiliki nilai ekonomi sangat luar biasa besarnya," kata Kapolda Fadil Imran memulai perbincangan seraya menyantap menu sarapan bersama para legend sepakbola nasional, usai pertandingan di lapangan Mini Soccer Presisi Polda Metro Jaya, Jumat 3/6 2022.
Lulusan AKPOL 1991 mengaku senang dan menggandrungi olah raga sepakbola dan bulu tangkis sejak masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kampung halaman Sulawesi Selatan. Fadil penggemar kostum berwarna merah kini tercatat sebagai Sekjen PBSI.
Fadil juga menceritakan beragam kisah heroik hingga mengundang tawa tentang upaya untuk mempertahankan tim kesebelasannya saat masih belajar di sekolah menengah pertama, sekaligus bukti kecintaannya dengan sepakbola.
Menurut Fadil, sepakbola Indonesia akan hebat bila dikelola secara profesional dari mulai perekrutan pemain, pembinaan, dan kerja tim. Bahkan Fadil menaruh harapan suatu saat nanti sepakbola Indonesia bukan hanya olahraga berprestasi tetapi harus menjadi industri. Fadil yakin Indonesia tidak pernah kehabisan bibit pemain sepakbola yang bisa menyamai para pemain eropa, seperti Ronaldo.
Rully Nere, Bambang Nurdiansyah, Feri Sandria tampak serius menyimak penjelasan rinci Fadil Imran tentang club bola di Inggris yang sudah dikelola sebagai industri. Apalagi penjelasan Fadil tentang harapannya sepakbola Indonesia akan hebat seperti club-club di eropa yang pernah dikunjunginya.
Pada kesempatan itulah, Bambang Nurdiansyah menjelaskan,sepakbola Indonesia bukan semata hanya masalah kemampuan pemain.Tetapi peran organisasi yang belum fokus pada pembinaan dan ilmu pengetahuan pelatih yang belum bisa mengikuti perkembangan teori dan teknis sepakbola dunia, menjadi kendala serius. Sehingga tidak menghasilkan pemain sesuai dengan kebutuhan dan keinginan yang diharapkan.
Para legend bola Indonesia itu sepakat, bola Indonesia akan berkembang apabila dipimpin oleh sosok yang benar-benar mencintai sepakbola.Bukan hanya itu, pemimpin organisasi sepakbola juga harus memiliki pengetahuan luas tentang sepakbola dunia. Serta memiliki kompetensi dan network yang luas agar bisa membawa sepakbola bukan saja hanya berprestasi tetapi menjadi sebuah industri.
Demi kemajuan sepakbola Indonesia ke depan, para legend bola Tanah Air itu berharap sosok Fadil Imran bersedia memimpin organisasi sepakbola negeri ini.Rully Nere dan Bambang Nurdiansyah serta Ferdi Sandria maupun seluruh yang hadir pada kegiatan tersebut yakin Fadil Imran akan membawa menjadikan sepakbola Indonesia sebagai industri yang berprestasi.
"Saya masih berjuang membangun dan memelihara serta meningkatkan kualitas bulu tangkis yang prestasinya sudah mendunia," jawab Irjen Fadil Imran.
0 Edison Siahaan