Beritabatavia.com -
Dua bocah tewas akibat terseret banjir di wilayah Jakarta Barat, memicu peringatan keras dari politisi Kebunsirih atau gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI. Seperti yang disampaikan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lebih serius lagi dalam penanganan banjir di wilayah DKI Jakarta.
Dia mengatakan, jika jauh hari Pemprov DKI Jakarta sudah mengantisipasi banjir maka tidak akan terjadi kerugian materil dan nyawa. Akibat ketidak sigapan tersebut membuat masyarakat Jakarta mengalami kerugian secara materil.
"Ini harus menjadi Bahan Evaluasi yang mendalam, supaya harus lebih serius dalam Penanganan Banjir di Wilayah DKI Jakarta," Kata Kenneth dalam keterangan di laman media sosialnya, Rabu (24/2/2021).
Menurut Kenneth, supaya tidak terjadi korban jiwa di kemudian hari, dia harap ke depannya harus lebih fokus dan serius dalam Hal memberikan solusi yang signifikan dalam Masalah Banjir.
"Infrastruktur harus di perkuat dan Teknologi harus di sempurnakan lagi demi kesejahteraan dan kenyamanan Masyarakat DKI Jakarta,"tegas Anggota Komisi D yang membidangi infrastruktur itu.
Seperti diketetahui, akibat terseret banjir dua bocah Arjuna (7) dan Dewa alias Ridho (6) tewas terseret banjir. Selanjutnya, Kenneth yang juga Anggota DPRD DKI Jakarta daerah pemilihan Jakarta Barat menyambangi orang tua Arjuna, Beny dan Aan, di rumahnya Kampung Basmol RT 004 RW06 No.12 Kembangan Utara, Jakarta Barat.
Setelah memberikan uang duka keorang tua Arjuna. Kemudian, lelaki berbadan kekar itu menyambangi kedua orang tua Dewa, Juli Hidayat dan Dwi,di Kampung Salo RT 08 RW 07 No. 52, Kembangan Utara, Jakarta Barat.
"Kunjungan ini murni Kunjungan Kemanusiaan di karenakan pihak keluarga korban bertempat tinggal di daerah pemilihan saya dan wajib saya kunjungi,"tandas Kenneth.
0 Ralian